Bakti Sosial Universitas Tarumanagara Pada Panti Asuhan
Dalam undang-undang dasar 1945 bab X A pasal 28A -28J adalah salah satu pokok pembahasan HAM dalam mata pelajaran kewarganegaraan pada sebuah sekolah. Dan isi salah satu pasal tersebut menjelaskan mengenai salah satu hak asasi manusia yang kerap kali tidak diketahui orang banyak, hal tersebut merupakan suatu hak asasi setiap warga negara Indonesia yaitu hak untuk mendapatkan pendidikan.
Dalam pasal tersebut tertulis pasal 28c ayat 1 “setiap orang berhak mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan dasarnya, berhak mendapatkan pendidikan dan memperoleh manfaat dari ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya demi meningkatkan kualitas hidupnya dan kesejahteraan umat manusia” maka dari sanalah tercetus dari tangan-tangan Mahasiswa untuk membuat sebuah acara bakti sosial universitas Tarumanagara pada panti asuhan peduli kasih Jakarta.
Acara bakti sosial Universitas Tarumanagara pada panti asuhan ini bekerjasama dengan sentulfresh. kegiatan UKM Universitas Tarumanagara dalam rangka ” BAKTI SOSIAL: yang dilaksanakan pada tgl. 28 Maret 2015 di Sentulfresh Desa Cijulang Kecamatan Sukaraja, Bogor.
Maksud dari kegiatan ini adalah wujud rasa peduli serta bentuk pengabdian para Mahasiswa Untar terhadap Masyarakat.
Peserta berangkat dari Kampus I pada hari Sabtu tanggal 28 Maret 2015 pukul 06.30 Wib dengan jumlah peserta sekitar 50 orang dan tiba dilokasi sekitar pukul 09.00 Wib selanjutnya jam 10.00 wib anak-anak panti asuhan peduli kasih dengan jumlah peserta 40 orang datang dengan dijemput oleh mahasiswa untar di restaurant Tumbar Jinten. selanjutnya rombongan di sambut oleh pemilik dari sentulfresh yaitu Bapak Zulham Ariansyah juga para pemandu yang sudah standby sejak pagi.
Dalam kegiatan bakti sosial Universitas Tarumanagara pada panti asuhan tersebut para mahasiswa mengikuti kegiatan yang diadakan oleh sentulfresh, kemudian setelah acara inti selesai mereka melakukan kegiatan – kegiatan tambahan yaitu antara lain, pembagian buku bacaan, pembagian buku tulis, dan alat sekolah lainnya. setelah makan siang selesai Mahasiswa dan anak-anak panti asuhan memeriahkan rangkaian kegiatan – kegiatan tersebut, para mahasiswa mengadakan games. Dengan diselingi oleh doorprize bagi yang menang.
