Kunjungan Edukatif – SKH Mutiara hatiku adalah salah satu sekolah berkebutuhan khusus yang berlokasi di BSD Tangerang. Anak anak berkebutuhan khusus adalah anak dengan karakteristik khusus yang berbeda dengan anak pada umumnya tanpa selalu menunjukan pada ketidakmampuan mental, emosi atau fisik.
Anak berkebutuhan khusus antara lain: tunanetra, tuna rungu, tuna grahita, tuna daksa, tuna laras, kesulitan belajar, gangguan perilaku, anak berbakat, anak dengan gangguan kesehatan. istilah lain bagi anak berkebutuhan khusus adalah anak luar biasa dan anak cacat. Karena karakteristik dan hambatan yang dimilki, ABK memerlukan bentuk pelayanan pendidikan khusus yang disesuaikan dengan kemampuan dan potensi mereka, contohnya bagi tunanetra mereka memerlukan modifikasi teks bacaan menjadi tulisan Braille dan tunarungu berkomunikasi menggunakan bahasa isyarat.
Sekolah SKH Mutiara hatiku pun termasuk sekolah yang seluruh muridnya membutuhkan penanganan khusus dari guru guru serta pendamping yang luar biasa. Seperti Ruben salah satu ABK yang bersekolah di SKH Mutiara hatiku yang mempunyai gangguan perilaku hiperaktif.
Selain Ruben, ada Leon, Wisnu, Sammuel, dan lainnya yang memiliki perilaku yang berbeda dari anak pada umumnya. Perilaku tersebut bisa dimasukkan dalam kategori Tunadaksa yang artinya adalah individu yang memiliki gangguan gerak yang disebabkan oleh kelainan neuro-muscular dan struktur tulang yang bersifat bawaan, sakit atau akibat kecelakaan, termasuk celebral palsy, amputasi, polio, dan lumpuh. Tingkat gangguan pada tunadaksa adalah ringan yaitu memiliki keterbatasan dalam melakukan aktivitas fisik tetap masih dapat ditingkatkan melalui terapi, sedang yaitu memilki keterbatasan motorik dan mengalami gangguan koordinasi sensorik, berat yaitu memiliki keterbatasan total dalam gerakan fisik dan tidak mampu mengontrol gerakan fisik.
Ada lagi yang termasuk kategori kesulitan belajar adalah individu yang memiliki gangguan pada satu atau lebih kemampuan dasar psikologis yang mencakup pemahaman dan penggunaan bahasa, berbicara dan menulis yang dapat memengaruhi kemampuan berfikir, membaca, berhitung, berbicara yang disebabkan karena gangguan persepsi, brain injury, disfungsi minimal otak, dislexia, dan afasia perkembangan. individu kesulitan belajar memiliki IQ rata-rata atau di atas rata-rata, mengalami gangguan motorik persepsi-motorik, gangguan koordinasi gerak, gangguan orientasi arah dan ruang dan keterlambatan perkembangan konsep.
Sentulfresh mempunyai paket khusus untuk mengajak ABK SKH Mutiara hatiku dalam menerapkan pengetahuan tentang dunia hewan dalam Kunjungan Edukatif. Salah satunya adalah dengan melukis binatang pada layang layang. Anak anak diajak untuk mewarnai layang layang yang sudah diberi gambar binatang terlebih dahulu oleh guru dari SKH Mutiara hatiku. Kemudian layang layang tersebut diberi warna oleh anak anak hingga selesai. Kemudian dikeringkan dengan cara di angin-anginkan. Dan pada akhirnya layang layang tersebut dibawa masing masing oleh anak anak sampai ke sekolah.