SD Islam Al Azhar 2 – Hari ini giliran al azhar 2 pasar minggu yang berkesempatan menikmati wisata edukasi di Sentulfresh. Kelas 5 sd islam al azhar 2 kali ini yang melakukan observasi di peternakan sentulfresh. Banyak hal yang mereka lakukan mulai dari hewan, tanaman dan bioteknologi.
Sd islam al azhar 2 merupakan sekolah dasar yang berada di bawah Yayasan Pesantren Islam Al Azhar, di Indonesia sudah tersebar 54 SD islam al azhar. Yayasan Pesantren Islam (YPI) Al-Azhar didirikan pada tanggal 7 April 1952 oleh 14 orang tokoh Islam dan pemuka masyarakat di Jakarta, dengan nama Yayasan Pesantren Islam. Salah seorang pencetus gagasan pendirian yayasan ini adalah dr. Syamsuddin, Menteri Sosial RI ketika itu, yang didukung oleh Sjamsuridjal, yang pada waktu itu adalah Walikota Jakarta Raya. Sedangkan nama-nama pendiri yayasan selengkapnya adalah: Soedirdjo, Tan In Hok, Gazali Syahlan, H. Sjuaib Sastradiwirja, Abdullah Salim, Rais Chamis, Ganda, Kartapradja, Sardjono, H. Sulaiman Rasjid, Faray Martak, Jacub Rasjid, Hasan Argubie dan Hariri Hady.
Pada tahun 1961 Mahmoud Syaltout, Grand Syekh Al-Azhar Cairo ketika itu, mengunjungi tanah air sebagai tamu negara dan menyempatkan diri singgah di Masjid Agung Kebayoran. Kedatangan beliau disambut oleh sahabatnya Buya Prof. Dr. Hamka, Imam Masjid Agung Kebayoran, yang dua tahun sebelumnya dianugrahi gelar Doctor Honoris Causa (Ustadziyah Fakhriyah) oleh Universitas Al-Azhar Cairo. Dalam kesempatan itu Syekh Prof. Dr. Mahmoud Syaltout berkenan memberikan nama Al-Azhar untuk masjid tersebut sehingga nama resminya menjadi Masjid Agung Al-Azhar.
SD Islam Al Azhar 2 ini berdomisili di Pasar minggu jakarta selatan, kegiatan anak-anak di sentulfresh sangat beragam ; mereka memberi makan ikan serta mengenali jenis jenis ikan. Terlihat mereka sangat antusias saat mendengarkan materi tentang Giant Catfish, ikan lele raksasa hasil rekayasa genetika para ilmuwan di LIPI.
Kemudian mereka mempelajari tentang cacing, manfaat cacing salah satunya adalah untuk menyuburkan tanah, kakak pemandu menjelaskan bagaimana cara cacing menyuburkan tanah dan dilanjutkan dengan observasi tanaman obat dan di akhiri dengan pengerjaan LKS oleh para siswa.