Kembang Telang untuk Pewarna Alami Makanan

Tahukah kamu kalau kembang telang mempunyai manfaat untuk menjadi pewarna alami makanan?

Kembang telang mempunyai manfaat untuk menjadi pewarna alami makanan. Cara membuatnya pun begitu mudah di praktekkan. Bunga yang dalam keadaan mekar dan nampak segar bisa langsung dipetik supaya efek warna birunya lebih bagus.
Bunga telang pun bisa digunakan saat sudah dikeringkan. Karena termasuk pewarna alami, jangan berharap warna biru mampu dihasilkan hanya dengan menggunakan beberapa tetes ekstraknya. kita memerlukan banyak kuntum bunga baik segar ataupun kering agar makanan yang diwarnai mampu mengeluarkan warna birunya yang cantik.

kembang telang jadi pewarna alami makanan
kembang telang menjadi pewarna alami makanan dan minuman

Bunga segar cukup dihancurkan dengan cara meremas-remasnya atau menumbuknya bersama air. Saat bunga telah hancur dan air telah berwarna biru gelap, maka saring bunga dan sisihkan airnya.
Air biru ini langsung bisa bisa di gunakan untuk menjadi pewarna alami dalam mewarnai makanan, atau merendam beras ketan untuk membuat pulut tai tai atau digunakan untuk memasak nasi dalam nasi kerabu ala Malay.
Jumlah kuntum bunga tentu saja tergantung dari banyaknya beras yang akan anda pergunakan untuk memasak, semakin banyak bunga yang di remas atau di tumbuk maka warnanya akan semakin cantik dan hasil masakan pun menjadi semakin indah.
Bunga telang akan mekar setiap pagi, di setiap hari, jika anda menanamnya maka panenlah bunga setiap hari dan keringkan. Karena bunga ini sangat fragile, maka meng-angin-anginkannya di selembar kertas di meja dapur dalam beberapa hari telah mampu membuat bunga ini kering sempurna.
Kumpulkan bunga yang telah kering, masukkan ke wadah tertutup dan simpan di kulkas. Sewaktu-waktu anda memerlukannya maka bunga langsung bisa dimanfaatkan untuk menjadi pewarna alami makanan atau dijadikan obat. Untuk bunga yang telah kering maka merebusnya bersama air akan memberikan hasil yang terbaik.
Di sebagian daerah bunga telang tak hanya dijadikan sebagai pewarna alami makanan saja, tapi ternyata bisa dijadikan sebagai minuman yang diminum dalam keadaan masih hangat agar supaya lebih terasa nikmat. Rasanya memang sedikit pahit, jadi bisa dicampurkan dengan madu atau gula supaya tak terlalu terasa pahit di lidah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *